di Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah
Assalamuálaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Selamat sore,
Salam sejahtera bagi kita.
Yang saya hormati Pak Menko PMK Prof. Muhadjir;
Yang saya hormati Pak Menteri PU Pak Bas, Pak Basuki;
Yang saya hormati Bapak Menteri Kesehatan Pak Budi Gunadi Sadikin;
Yang saya hormati Gubernur Jawa Tengah, Bupati Kabupaten Blora, Bapak-Ibu sekalian, anak-anakku semuanya yang saya cintai, yang saya sayangi.
Selamat sore,
Selamat sore,
Selamat sore.
Senang saya semangat gini ya. Anak-anak muda, anak-anak semuanya harus semangat ya. Kita tahu persaingan ke depan itu tidak semakin gampang, akan semakin sulit. Oleh sebab itu, yang namanya sumber daya manusia itu menjadi kunci persaingan antarnegara, persaingan antarindividu dengan individu. Oleh sebab itu, anak-anak kita harus sekolah semuanya, setuju? Kenapa ada yang namanya Kartu Indonesia Pintar ini, untuk SD, untuk SMP, untuk SMA-SMK, juga ada kartu KIP Kuliah seperti ini? Agar anak-anak kita juga yang pintar-pintar kuliah semuanya, setuju? Tidak berpikir masalah biaya, tapi karena pemerintah menyediakan baik dari KIP Kuliah maupun dari yang namanya LPDP, baik di dalam negeri maupun sekolah di luar negeri, dijamin beasiswanya oleh yang namanya KIP Kuliah maupun LPDP.
Oleh sebab itu, kenapa Ibu-ibu dan Bapak-bapak orang tua murid kita ajak untuk mendampingi, agar Bapak-Ibu semuanya ikut mengawasi anak-anak kita ini harus belajar, anak-anak kita ini ke sekolah harus rajin karena persaingan semakin berat. Sekali lagi, pemerintah sudah menyediakan ini, jadi harus dimanfaatkan sebesar-besarnya.
Kemarin waktu di Magelang, saya tanya murid bapaknya apa kerjanya, “Kuli bangunan Pak.” Enggak apa-apa itu juga sebuah pekerjaan yang mulia, tapi anaknya harus sekolah. Saya tanya lagi yang lain, orang tuamu kerja apa? Sopir Pak. Tidak apa-apa, bapakmu kerja keras, tapi anaknya harus sekolah sampai kuliah dan lulus, betul? Bapakmu kerja apa? Petani. Petani itu juga pekerjaan yang mulia, tapi anaknya harus sekolah SD, SMP, SMA, SMK, kuliah, lulus, kalau perlu naik lagi ke jenjang S2 atau S3. Bapak saya juga bukan orang yang berpunya. Orang tua saya juga bukan orang tua yang berpunya saat itu. Saya tidak mau anak-anak kita ada yang tidak sekolah gara-gara orang tuanya tidak mampu membiayai. Semua harus sekolah.
Dan untuk Kartu Indonesia Pintar, pemerintah menyiapkan anggaran Rp11 triliun, ini untuk 20 juta siswa di seluruh tanah air Indonesia, 20 juta. Untuk yang KIP Kuliah, yang kuliah, pemerintah menyediakan Rp12,8 triliun agar anak-anak kita kuliah semuanya. Ini yang sudah mendapatkan beasiswa KIP Kuliah 960 ribu anak. Tapi anak-anak kita harus rajin, semangat, tangguh, harus belajar terus. Dan kita tahu untuk yang Kartu Indonesia Pintar, yang SD diberikan bantuan Rp450.000, sudah tahu semuanya ya? Yang SMP diberikan bantuan anggaran Rp750.000, dan yang SMA-SMK sekarang dinaikkan dari dulu Rp1 juta sekarang Rp1.800.000.
Saya tanya ke Ibu-ibu, ke anak-anakku semuanya, Rp1.800.000 itu kalau di Kabupaten Blora cukup ndak? Siapa yang bilang tidak cukup maju ke depan. Cukup dan harus dicukup-cukupkan. Oleh sebab itu, yang namanya uang dari Kartu Indonesia Pintar ini harus dipakai untuk hal-hal yang berkaitan dengan sekolah, kebutuhan sekolah. Untuk beli buku boleh ndak? Untuk beli alat-alat tulis boleh ndak? Untuk beli seragam boleh ndak? Untuk beli pulsa boleh ndak? Tidak boleh untuk beli pulsa. Ini diingat semuanya, ya.
Saya ingin ada yang maju yang sudah menerima Kartu Indonesia Pintar sejak SD, SMP, dan SMA atau SMK. Coba angkat tangan. Yang sejak SD, sejak SD, SMP, SMA atau SMK mana? Yang tinggi. Sebentar, yang di sana, ya boleh yang berdiri tadi. Ya yang nengok itu. Nah, sini ya. Tunjuk jari lagi yang hafal Pancasila. Sebentar, nah itu semangat, ya sudah semangat sini maju, semangat, maju. Ya dikenalkan dulu nama.
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Assalamuálaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Perkenalkan nama saya Yeni.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Yang keras. Nama?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Yeni Sucaryani.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Neni?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Yeni.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Yeni?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Yeni?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Sucaryani.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Yeni sekarang sekolahnya di mana?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
SMK PGRI Blora.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
SMK PGRI Blora, kelas?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Tiga.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Kelas tiga. Dulu menerima Kartu Indonesia Pintar ini sejak kelas berapa?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Sejak kelas 6 SD.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Sejak kelas 6 SD, kemudian SMP dapat lagi?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Dapat lagi?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
SMK dapat lagi?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Dapat lagi?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Oke. Kenapa dapat terus? Daftar terus gitu, mendaftarkan?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Iya mendaftarkan?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Ke siapa mendaftarnya? Ke kepala sekolah atau di sekolah atau daftarnya ke RT atau RW?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Di sekolah.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Di sekolah, mendaftarnya di sekolah. Iya, siapa tadi namanya?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Yeni.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Yeni, Yeni orang tuamu kerjanya apa?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Tani.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Petani. Oke. Ikut?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Ikut.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Bapak atau Ibu?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Oh ya sudah. Yang gini, kaos biru itu ya.
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Oke. Kalau sekarang, tahun ini nanti anggarannya dapat Rp1.800.000 dipakai untuk apa?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Buat beli peralatan sekolah.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Apa saja itu peralatan sekolah itu?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Buku, tas, sama alat tulis.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Alat tulis. Seragam?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Seragam.
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Cukup itu Rp1.800.000?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Cukup.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Cukup. Terus Yeni mu kuliah ndak?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Insyaallah mau kerja.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Mau kerja ya. Kerja boleh, kuliah juga boleh ya. Jadi kerja juga baik, membantu orang tua, bagus. Tanya apa lagi ya. Sekolahnya di mana sih, jauh enggak dari rumah?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Oh enggak.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Berapa km atau berapa menit ke sekolah?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Empat.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Empat km?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Iya.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Empat km. Dari rumah ke sekolah naik apa?
Perwakilan Siswa SMA (Yeni Sucaryani)
Motor.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Motor. Oke, nggih, baik, sudah. Sekarang kenalkan nama? Namanya?
Perwakilan Siswa SD (Abigail)
Abigail.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Abigail. SD kelas berapa Abigail?
Perwakilan Siswa SD (Abigail)
SD Katolik Krida Dharma kelas tiga.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Kelas tiga, Abigail kelas tiga. Langsung Pancasila, satu?
Perwakilan Siswa SD (Abigail)
Pancasila
- Ketuhanan Yang Maha Esa;
- Kemanusiaan yang adil dan beradab;
- Persatuan Indonesia;
- Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan;
- Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Sudah. Kamu turun dan sepedanya diambil. Sepedanya itu diambil dulu, sepedanya diambil. Wah, sepedanya kegedean gitu. Enggak apa-apa. Bapaknya atau ibunya ada ndak? Itu sepedanya mahal loh itu, bisa ditukar mobil itu. Karena di sepeda itu ada tulisannya hadiah Presiden Jokowi. Itu yang mahal itu ya. Yeni, terima kasih juga, sepedanya juga boleh diambil ya. Ada yang pengin sepeda lagi? Sepedanya hanya bawa dua. Nanti lain waktu ya.
Saya rasa itu yang ingin saya sampaikan dalam kesempatan yang baik ini.
Saya tutup.
Terima kasih.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Saya datang ini hanya ingin memastikan bahwa Kartu Indonesia Pintar, KIP Kuliah itu betul-betul berjalan dan ada manfaatnya bagi anak-anak kita. Dan tadi saya melihat betul-betul bermanfaat karena ada yang dapat dari SD, SMP, SMA, SMK.
Terima kasih.
Selamat sore.